Minggu, 19 Juli 2009

TENTANG SAYA


Perkenalkan nama saya Sayugo Adi Purwanto.., Teman-teman biasa memanggil saya Adi.
saya lahir disebuah desa dipesisir pantai yang terletak di salah satu kabupaten di propinsi Kalimantan Timur, dari sebuah keluarga sederhana yang mengandalkan gaji dari pengabdiannya sebagai guru disebuah Sekolah Dasar Inpres pada tanggal 14 september 1988. meskipun keluarga kami sangat sederhana, saya sangat bahagia bisa terlahir ditengah-tengah keluarga yang sungguh harmonis dan penuh kasih sayang.
terlahir sebagai anak pertama dari tiga bersaudara membuat saya merasa mempunyai tanggung-jawab lebih terhadap kedua orang tua saya dan adik-adik saya..., sejak kecil saya telah dididik untuk menjadi seorang yang mandiri, kerja keras, dan bertanggung jawab terhadap diri sendiri. mulai dari hal-hal kecil seperti mencuci baju sendiri, hingga hal-hal besar yang tak semestinya ditanggung oleh layaknya seorang anak umur 5-12 tahun.
ketika lulus SD saya ikut keluarga pindah ke Ibukota kabupaten dan melanjutkan SMP hingga SMK disana...., banyak kejadian-kejadian atau moment yang sangat bersejarah yang saya torehkan ketika remaja. dari kisah kenakalan remaja hingga kisah kisah percintaan yang tentunya sangat bermakna bagi kehidupan saya.
mungkin saya bukanlah manusia sempurna yang hidup lurus-lurus saja...., banyak kenakalan-kenakalan remaja yang mungkin tak selayaknya dilakukan oleh manusia. namun dari situlah saya mengerti akan makna sebuah kehidupan, tak selamanya kita berada diatas dan tak selamanya kita akan terjebak dalam keterpurukan sejauh ada upaya untuk merubah apa yang telah ia capai kearah yang lebih baik.
kini saya telah memutuskan untuk hijrah dari kampung halaman saya dan berpisah dari keluarga yang sangat saya cintai untuk sementara demi menggapai cita-cita yang telah menjadi target dalam hidup saya, dan sedang menyelesaikan study SI saya disebuah Universitas Swasta di daerah Istimewa Yogyakarta. banyak hikmah yang saya dapatkan ketika saya memutuskan untuk hidup terpisah dari kedua orangtua saya dan saudara saya, saya jadi lebih mengerti akan arti hidup seutuhnya, lebih bertanggung jawab terhadap diri sendiri, manajemen hidup, relationship, dan masih banyak lagi.
yach..., begitulah saya, tak terlalu banyak kisah yang bisa saya ceritakan karena masih terlalu dini untuk saya..., hidup masih terlalu panjang untuk diceritakan.

1 komentar:

  1. dengan ketulusan hati dan keikhlasan dalam menjalankan kehidupan..., semua akan terasa menyenangkan.

    BalasHapus